Memasuki kehamilan trimester kedua, anda harus siap dengan perubahan fisik yang terjadi. Seperti diketahui pada setiap usia kehamilan ibu akan mengalami perubahan fisik, psikis dan juga hormon. Untuk membuat anda nyaman dengan setiap usia kehamilan maka anda dapat melakukan perawatan kehamilan ibu dan janin.
Artikel kali ini akan membahas mengenai cara merawat kehamilan yang berhubungan dengan ibu dan janin. Perkembangan janin pada trimester kedua, perubahan fisik ibu selama trimester kedua dan juga perawatan yang harus dilakukan di trimester kedua.
Perubahan Janin dan Ibu di Trimester Kedua
Pada akhir trimester pertama ibu sudah tidak mengalami mual dan lemas bahkan cenderung berkurang.Memasuki trimester kedua janin sudah peka terhadap cahaya dan juga suara. Banyak perkembangan yang terjadi di trimester kedua. Pada usia janin awal memasuki trimester kedua sudah memiliki kemampuan mengisap jempol sendiri selain itu fungsi hati, pankreas dan limpa sudah berjalan. Bahkan janin sudah dapat menelan, nafas dan juga menghisap.
Perkembangan pada minggu ke 16 janin sudah memiliki berat 80-120 gram.Kemudian yang terbentuk adalah kulit tipis pada janin. Pada trimester kedua sudah membentuk lemak sehingga janin tetap hangat. Bahkan kemampuan janin untuk menendang, merespon suara dan mengguling sudah ditunjukan ditrimester kedua.
Usia kehamilan trimester kedua dikategorikan usia yang aman pada kehamilan. Ibu sudah dapat menggunakan terapi musik atau membacakan buku dogeng karena bayi sudah mendengar. Bahkan pada malam hari bayi sangat aktif bergerak.
Sedangkan untuk perubahan ibu pada trimester kedua ditandai dengan perubahan fisik, perut semakin membesar. Pada saat usia kehamilan 12 minggu rahim semakin membesar dan melewati rongga panggul. Pada usia kehamilan 20 minggu maka bagian atas rahim akan sejajar dengan puser. Meskipun setiap individu akan mengalami perkembangan perut yang beda akan tetapi umumnya dimulai pada usia kehamilan 16 minggu.
Selain itu ibu hamil lebih sering sendawa dan buang angin disebabkan karena usus merengan dan mengalami kembung. Bahkan ibu hamil seringakali mengalami nyeri pada ulu hati seperti rasa panas yang terbakar. Penyebabnya hormon progesteron yang semakin meningkat dan akan menyebabkan relaksasi dan otot saluran cerna menjadi semakin membesar.
Ibu hamil seringkali mengalami pembengkakan karena menahan cairan, pembengkakan terlihat di kaki, wajah dan tangan. Selain itu seringkali mengalami kram pada kaki. Maka dapat dihindari dengan menaikan kaki sejajar dengan badan ke atas. Perubahan selanjutnya yang berhubungan dengan ibu hamil di trimester kedua adalah pelupa. Meskipun banyak teori yang menyatakan penyebab ibu hamil sering lupa akan tetapi anda tidak perlu cemas, kondisi ini dapat diatasi dengan beristirahat dan membuat catatan kecil.
Perawatan Kehamilan Ibu dan Janin Trimester Kedua
Setelah mengetahui bahwa kehamilan pada trimester kedua memiliki perkembangan yang penting untuk janin dan ibu mengalami banyak perubahan maka perawatan kehamilan yang tepat sangat disarankan. Momen kehamilan selain membahagiakan terkadang akan membuat kekhawatiran sehingga berdampak pada kesehatan ibu dan janin. Ibu harus dibekali dengan pengetahuan kehamilan dan juga tetap hati hati menjaga kehamilan.
Pada kehamilan trimester kedua merupakan kehamilan yang menyenangkan apabila anda dapat melakukan kegiatan yang mendukung tumbuh kembang janin dan menjaga kesehatan.Ditandai dengan perut yang semakin membesar dan laju perkembangan yang cepat. Perubahan pada warna areola yang semakin gelap dan lebih sensitif. Untuk membantu anda, berikut ini adalah beberapa perawatan yang dapat dilakukan ketika memasuki usia kehamilan trimester kedua .
Inilah perawatan yang dilakukan pada trimester kedua :
1. Waspadai Sikap Tubuh
Perawatan kehamilan di trimester kedua diawali dengan sikap tubuh anda ketika melakukan pergerakan. Usia kehamilan yang semakin bertambah sehingga perubahan fisik semakin terlihat.Bagi anda yang akan mengambil barang dengan posisi rendah sebaiknya ibu hamil mengambil barang tersebut dengan posisi jongkok. Selain itu gerakan berat sudah mulai dikurangi bahkan gerakan yang spontan (mendadak) harus dihindari karena akan berpengaruh negatif pada janin.
2. Istirahat yang cukup
Pengaruh dari peningkatan hormon progesteron akan membuat ibu sering merasakan kantuk. Sehingga ibu hamil membutuhkan tidur yang lebih banyak daripada biasanya. Anda dapat mengurangi aktovitas yang berat dan berkomunikasi dengan suami sehingga mendapatkan dukungan diusia kehamilan yang semakin membesar. Apalagi bila tubuh anda memberikan tanda letih sebaiknya beristirahat.
3. Perencanaan
Anda dapat meminta bantuan untuk membantu anda dalam mengerjakan pekerjaan rumah atau apabila anda pekerja kantor anda dapat merencakan waktu cuti anda dengan memberikan kewenangan pada orang yang tepat. Selain itu mendapatkan berbagai informasi mengenai kehamilan dapat anda lakukan. Baik dengan mengikuti forum diskusi fanspage facebook bidanku atau dengan mengkonfirmasi perubahan normal atau abnormal pada ahli medis.
4. Mencermati Makanan yang Dikonsumi
Asupan nutrisi yang seimbang sangat dibutuhkan untuk tumbuh kembang janin. Pada trimester kedua ibu dan janin dapat memilih telur atau kuning telur yang mengandung kolin dapat membantu perkembangan otak bayi dan meningkatkan kinerja otak. Selain telur yang mengandung kolin adalah susu, kedelai dan daging sapi. Selain itu perkaya nutrisi ibu hamil dengan kandungan alpukat yang memiliki manfaat untuk membantu mengatasi mual, perkembangan otak dan jaringan bayi.Konsumsi juga yogurt yunani yang banyak mengandung protein. Yogurt yunani kaya akan kalsium yang dapat membantu menjaga kehamilan.
5. Bersantai dan Berolahraga
Menyesuaikan perubahan fisik selama kehamilan memang tidak mudah. Kondisi emosi ibu hamil yang kadangn naik turun sehingga bersantai dapat menjadi cara yang menyenangkan. Dengan demikian ibu dapat lebih rileks untuk menghilangkan ketegangan da stress yang dialami oleh ibu hamil karena akan mempengaruhi tumbuh kembang janin. Berolahraga khusus ibu hamil sangat diperlukan yang akan memberikan manfaat untuk melancarkan sirkulasi darah. Sehingga dapat membantu emosi ibu hamil dalam mengendalikan mood yang naik turun. Bahkan dengan olahraga yang tepat akan membantu ibu mempersiapkan persalinan.
Dengan demikian bagi ibu yang memasuki trimester kedua yang merupakan usia kehamilan menyenangkan. Anda sudah mulai terbebas dari rasa mual dan muntah dan janin sudah mengalami perkembangan tumbuh kembang yang pesat. Hal yang harus anda lakukan adalah dengan melakukan perawatan kehamilan yang tepat sesuai dengan usia kehamilan sehingga dapat mendukung tumbuh kembang janin.
Ibu hamil dapat berkonsultasi dengan dokter kandungan atau bidan apabila terjadi perubahan abnormal selama kehamilan trimester kedua. Apalagi bila ibu memiliki riwayat penyakit sebelumnya, cara ini dilakukan untuk mengurangi risiko yang akan membahayakan ibu dan janin ketika memasuki trimester ketiga.
Komentar
Posting Komentar